Kapolda Kalsel Resmikan Pembangunan SPPG di Banjarbaru, Dukung Indonesia Emas 2045

Jelajah Kalimantan News, Banjarbaru – Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan resmi memulai pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang pertama di Kota Banjarbaru. Pembangunan ini ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Kapolda Kalsel, Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, S.I.K., S.H., M.H., di Jalan Salak, Kelurahan Loktabat, Kecamatan Banjarbaru Selatan, Senin (21/4) sore.
SPPG merupakan upaya konkret Polda Kalsel dalam mendukung program nasional pengentasan stunting dan peningkatan kualitas gizi generasi muda, sekaligus implementasi dari instruksi Presiden RI Prabowo Subianto dan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.
“Manfaatnya sangat besar. SPPG akan membantu pencegahan stunting dan menyediakan makanan bergizi gratis bagi anak-anak, terutama dalam rangka menyongsong Indonesia Emas 2045,” ungkap Kapolda.
Dapur gizi ini akan melayani 3.202 siswa dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari PAUD hingga SMA dan pesantren. Pemberian makanan bergizi dilakukan setiap siang hari dengan cakupan area layanan maksimal 6 kilometer atau 20 menit dari lokasi dapur, sesuai data dan standar dari BKKBN.
Pembangunan SPPG Polda Kalsel di Banjarbaru didanai melalui hibah dari Pemerintah Provinsi Kalsel senilai Rp3 miliar, dan ditargetkan rampung dalam waktu 1,5 bulan. Bangunan ini mengusung konsep modular atau knockdown di atas lahan seluas 1.250 m², dengan luas bangunan 400 m².
Karo Logistik Polda Kalsel, Kombes Pol Mukhamad Safei, S.I.K., M.H., menambahkan bahwa fasilitas ini akan dilengkapi dengan peralatan dapur dan kendaraan operasional, untuk memastikan pendistribusian makanan berjalan optimal.
Tak hanya di Banjarbaru, dua SPPG lain juga direncanakan akan dibangun di Kabupaten Tabalong dan Tanah Bumbu, sesuai target Mabes Polri sebanyak tiga titik di wilayah Kalsel.
“Harapannya, fasilitas ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat, khususnya anak-anak, ibu hamil, dan ibu menyusui,” tutup Kapolda.
Peresmian ini turut dihadiri oleh Ketua Bhayangkari Daerah Kalsel, Wakapolda, Pejabat Utama Polda Kalsel, Kapolres Banjarbaru, pengurus Bhayangkari, pihak kontraktor, serta tokoh agama Ustadz Rizal Fatoni. (Humas/Nd_234)